Daya Kembang Dada pada Individu-individu dengan Kelebihan Berat Badan

Tahun 2000 Volume 35 Nomor 1
Oleh : Pasiyan Rahmatullah

Latar belakang: Obesitas merupakan rimbunan lemak pada dinding dada, perut dan jaringan tubuh lainnya. Timbunan lemak pada dinding dada dapat mengganggu gerak pernafasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek kelebihan berat badan terhadap daya kembang dada.
 
Subyek dan Melode: Suatu penelitian dengan metode belah lintang dilakukan terhadap 505 orang sukarela, sehat, laki-laki dan wanita, umur 18 – 60 tahun dengan berbagai berat badan dan tanpa menderita kelainan paru dan dinding dada . Sebanyak 161 orang dengan berat badan normal sebagai kelompok pembanding dan 444 orang dengan berbagai variasi kelebihan berat badan sebagai kelompok teruji. Untuk memperoleh data penelitian, semua subyek dilakukan anamnesis, pemeriksaan fisik dan rontgen foto dada. Data indek massa tubuh dan daya kembang dada dikumpulkan dan dianalisis dengan ditabulasi, dicari rentang nilai, nilai rerata daya kembang dada, dikelompokkan untuk masing-masing kelompok indek massa tubuh, kemudian disimpulkan.
 
Hasil:
Di antara 505 orang subyek penelitian, subyek laki-laki mempunyai rerata daya kembang dada sebagai berikut: 5,2 cm pada kelompok normal, 3,6 cm pada obesitas derajat 1, 2,3 cm pada obesitas derajat 11 dan 1,2 cm pada obesitas berat, dan perbedaan nya secara statistik bermakna (p=0,0001) Sedangkan pada subyek wanita, sebagai berikut: 4,1 cm pada kelompok normal, 2,3 cm pada obesitas derajat 1, 1,8 cm pada obesitas derajat ii dan 1,3 cm pada obesitas berat dan perbedaannya secara statistik bermakna (p =0, 0001).
 
Kesimpulan: Disimpulkan bahwa kelebihan berat badan dapat mengurangi daya kembang dada. Makin berat kelebihan berat badan, semakin membatasi gerak dada.

Background: Obesity is a condition with fat deposit on chest wall, abdomen and other fat tissues. Fat deposit on chest wall may restrict the respiration. The aim of this study is to identiJj, the effects of obesiiy on the chest expansion capacity.
 
Subjects and Methods: A cross sectional study was done on two groups of 505 healthy volunteer subjects, age were 18 to 60 years and there were no chest wall nor pulmonary abnormality. Out the 505 subjects, 161 were normal body weight subjects (control group) and 444 subjects were with variaties of over weight (study group). To obtain data of body mass index, chest expansion capacity and chest wall or pulmonary diseases, all of the subjects were examined by history taking of illness, physical examination and chest x-ray.
 
Results: Of the 505 subjects, the male subjects has average of chest expansion capacities: 5,2 cm on normal group, 3,6 cm on overweight, 2,3 cm on mild obesity and 1,2 cm on severe obesity group, the d was statistically significant (p=0,0001) while on female subjects has average of chest expansion capacities 4,1 cm on normal group, 2,3 cm on overweight, 1,8 cm mild obesity and 1,3 cm on severe obesity, the different was statistically sign (p=0,000l).
 
Conclusions: it is concluded that obesity would restrict the chest expansion. The higher of the body weight the more restriction of the chest expansion capacity.