Potensi Fortifikasi Zinc pada Virgin Coconut Oil sebagai Antibakteri Penyebab Candidias Vagina
Home
| Potensi Fortifikasi Zinc pada Virgin Coconut Oil sebagai Antibakteri Penyebab Candidias Vagina
Tahun 2007 Volume 42 Nomor 2
Oleh : Hery Winarsi Hernayanti, Agus Purwanto
Latarbelakang: Aktivitas bakteri dalam vagina memicu berkemban C. albi cans, karena keberadaannya meningkatkan pH vagina yang cocok untuk pertumbuhan jamur pada penderita Candidiasis vagina. Wanita merupakan salah satu kelompok yang sering mengalami defisiensi Zn, sehingga mudah terkena infeksi . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh fortifikasi Zn dalam VCO terhadap jumlah bakteri Gram positif dan Gram negatif dalam sekret vagina penderita Candidiasis vagina.
Metode: Rancangan penelitian adalah eksperimental. Sebanyak 30 wanita penderita Candidiasis vagina diteilti, berdasarkan jumlah C.albicans dalam sekret vagina lebih dari 10 cfu/ml Sepuluh orang diberi VCO+Zn 2 sdm x 1; 10 orang diberi VCO+Zn dosis 1 sdm x 1; dan 10 orang sebagai kontrol dilberi VCO dosis 2 sdm. Pengambilan sekret vagina 3 kali yaitu baseline, 1 dan 2 bulan setelah intervensi.
Hasil: Jumlah bakteri Streptoccoccus, menurun dari 4.1.10^5 menjadi 1.9.10^6 cfu/ml (p=0.028) setelah subyek diberi VCO + Zn selama 2 bulan. Penurunan jumlah bakteri Klebsiella dari 5.5.10^5 menjadi 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), terjadi pada subyek yang diberi VCO+Zn, 1 sdm x 1 selama 1 bulan. Ecoli juga menurun dari 3.71.10^5 Menjadi 1.96.10^5 cfu/ml (p=0.042), setelah diberi VCO+Zn dosis 1 sdm x 1, selama 2 bulan. Penurunan jumlah bakteri didukung oleh menurunnya pH sekret, dari 6,0 menjadi 5, 1.
Metode: Rancangan penelitian adalah eksperimental. Sebanyak 30 wanita penderita Candidiasis vagina diteilti, berdasarkan jumlah C.albicans dalam sekret vagina lebih dari 10 cfu/ml Sepuluh orang diberi VCO+Zn 2 sdm x 1; 10 orang diberi VCO+Zn dosis 1 sdm x 1; dan 10 orang sebagai kontrol dilberi VCO dosis 2 sdm. Pengambilan sekret vagina 3 kali yaitu baseline, 1 dan 2 bulan setelah intervensi.
Hasil: Jumlah bakteri Streptoccoccus, menurun dari 4.1.10^5 menjadi 1.9.10^6 cfu/ml (p=0.028) setelah subyek diberi VCO + Zn selama 2 bulan. Penurunan jumlah bakteri Klebsiella dari 5.5.10^5 menjadi 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), terjadi pada subyek yang diberi VCO+Zn, 1 sdm x 1 selama 1 bulan. Ecoli juga menurun dari 3.71.10^5 Menjadi 1.96.10^5 cfu/ml (p=0.042), setelah diberi VCO+Zn dosis 1 sdm x 1, selama 2 bulan. Penurunan jumlah bakteri didukung oleh menurunnya pH sekret, dari 6,0 menjadi 5, 1.
Simpulan: Suplementasi Zn berpotensi menekan pertumbuhan bakteri gram positif dan gram negatif dalam sekret vagina penderita Candidiasis vagina.
Zinc fortification in VCO as antibacteria in Vagina Candidiasis
Background: Vaginal Bacteria activity triggers the growth of C. albicans, because it increases the vaginal pH which is suitable for its growth. Women are often have Zn deficiency, that makes them prone to infection. The aim of this study was tode fine the influence of Zn supplemented in VCO to the number of Gram positive and Gram negative bacteria in the vaginal secret of vaginal Candidiasis patients.
Method: Design of the study was experimental. Thirty women with vaginal Candidiasis were selected, according to vaginal secret containing C. albicans more than 10 c. Ten women were given VCO+Zn with tablespoon once daily; VCO+Zn; and VCO 2 tablespoons once daily dosage respectively. Vaginal secret were taken 3 times, at baseline, 1 and 2 month after intervention.
Result: The number of Streptoccoccus bacteria decreased from 4.1.10^5 to 1.9.10^6 cfu/ml (p=0.028) after given VCO + Zn during 2 month with 1tbs x 1dosage. Decreased Klebsiella bacteria 5.5.10^5 to 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), occurred in subjects given with VCO+Zn, I tbsxl dosage for 1month. E.coli bacteria decreased from5.5.10^5 to 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), after given with VCO+Zn, I tbsx I for 2 months. Decreased numberof bacteria was supported by decreasing pH secret from 6.0 to 5.1.
Method: Design of the study was experimental. Thirty women with vaginal Candidiasis were selected, according to vaginal secret containing C. albicans more than 10 c. Ten women were given VCO+Zn with tablespoon once daily; VCO+Zn; and VCO 2 tablespoons once daily dosage respectively. Vaginal secret were taken 3 times, at baseline, 1 and 2 month after intervention.
Result: The number of Streptoccoccus bacteria decreased from 4.1.10^5 to 1.9.10^6 cfu/ml (p=0.028) after given VCO + Zn during 2 month with 1tbs x 1dosage. Decreased Klebsiella bacteria 5.5.10^5 to 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), occurred in subjects given with VCO+Zn, I tbsxl dosage for 1month. E.coli bacteria decreased from5.5.10^5 to 1.31.10^6 cfu/ml (p=0.024), after given with VCO+Zn, I tbsx I for 2 months. Decreased numberof bacteria was supported by decreasing pH secret from 6.0 to 5.1.
Conclusion: Zn supplementation was potential to reduce the numberof Gram positive and Gram negative bacteria growth in va ginal secret of women with vaginal Candidiasis.